MBS Prof Hamka | 19 Mei, Aisyiyah genap berumur satu abad lebih yaitu yang ke-105 tahun. Satu abad lebih berjuang demi mencapai tujuan bersama menegakkan dan menjujung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Muktamar Aisyiyah ke-48 ini dilaksanakan di Surakarta, membawakan tema “Perempuan Mengusung Peradaban Utama”.
Melansir dari web official Muhammadiyah, Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah, Ibu Siti Noordjannah Djohantini menjelaskan kontribusi perempuan yang luar biasa, terutama di era pandemi ini. “Perempuan dapat mensupport kebutuhan keluarga, kemampuan perempuan dalam menghadapi krisis cukup adaptif dalam kondisi yang sulit saat ini. Serta perempuan sebagai penyangga ekonomi keluarga karena kemampuannya melakukan segala kegiatan tanpa pandang buluh,” Ujar beliau.